Klo Bisnis Sudah Terlanjur Jalan dan Rugi Gimana?
"Kita udah terlanjur jalan setahun nih Foodizz dan so far nombok terus, apa mending kita ganti bisnis ato mending ditutup yah? Sebelumnya sempet konsultasi disarankan untuk promosi lebih agressive dulu"
Nah mungkin banyak temen-temen kuliner yang mengalami hal seperti ini atau malah kebanyakan seperti ini, bisnis udah jalan, duit sudah banyak habis di investasi awal namun kondisi perusahaan tidak kunjung membaik, cuman awal-awal ajah terlihat sepertinya ok banget, tapi setelah itu dengan munculnya banyak kompetitor, datangnya Covid-19 pula jadilah semua yang indah dibayangan awal tidak sesuai kenyataan.
Kadang kita tidak punya banyak SOLUSI untuk menghadapi situasi seperti ini karena memang keterbatasan ILMU, WAKTU, atau PRIORITAS sehingga akhirnya malah jadi pusing sendiri dengan semua kondisi ini, mau nambah INVEST takut nanti tetep ga ada hasil, mau BUBAR udah terlanjur sayang dengan investasinya dan juga kasihan dengan karyawan, mau ganti PRODUK cuman nanti hasilnya sama ajah, lah terus gimana dong .....
Nah artikel kali ini kita coba bahas yah gimana menghadapi kondisi seperti ini sehingga akhirnya kita bisa tetap semangat untuk menjalankan bisnis kita ke depannya.
1. JANGAN PANIK, BERPIKIRLAH SECARA JERNIH
Nombok terus setiap bulan, omset tidak berbegerak, setiap hari rendah terus tentu akan membuat kira menjadi panik karena jika kondisi ini dibiarkan akan membuat kita makin tekor, sukur-sukur kalo masih banyak cash pribadi buat nutupi, klo bisnisnya pake investasi atau hutang gimana makin ribet dah hidup. Nah hal pertama menghadapi situasi seperti ini adalah untuk TIDAK PANIK.
Tarik nafas, renungkan kembali, baca-baca kembali buku-buku bisnis, sempatkan ngobrol dengan pebisnis lain atau coach / konsultan atau siapapun yang bisa memberikan arahan dan insight untuk kita memunculkan kembali OPTIMISME dan SEMANGAT dalam menjalankan bisnis. Jika temen-temen biarkan diri temen-temen terpuruk dan kalut dalam situasi ini, bukan SOLUSI yang muncul tapi FRUSTASI yang akan makin kuat.
2. REVIEW KEMBALI KONDISI BISNIS SAAT INI
Setelah hari dan pikiran tenang, maka segeralah untuk melakukan REVIEW dengan kondisi bisnis yang kita jalankan saat ini, coba jalan keliling lokasi 0-5 KM lihat-lihat kembali seperti apa sebetulnya keadaan pasar, mungkin masih banyak tempat yang penuh, mungkin masih banyak tempat yang delivery onlinenya rame nah datangin tempat-tempat tersebut, order dan analisa kembali mengapa mereka rame.
Jika kita memiliki database konsumen di POS, coba di sempatkan untuk melakukan telepon ke 30 orang, coba tanya mereka tentang produk kita, tanya mereka kenapa dulu beli, dan kenapa sekarang sudah tidak kembali lagi, kumpulkan semua masukan yang mereka berikan untuk menjadi INSIGHT penting bagi bisnis kita.
Baca-baca dan lihat-lihat juga trend-trend terbaru yang bisa jadi INSPIRASI untuk bisa REBOUND dalam berbagai bentuk, misalnya terinpirasi untuk melucurkan menu baru karena melihat ada yang viral di TikTok, dll.
3. INOVASI, PERBAIKI, atau UBAH SEKALIAN
Setelah melakukan review, segeralah untuk melakukan inovasi terhadap bisnis yang kita jalankan saat ini, dalam hal ini REVIEW dan INSIGHT sangat penting karena temen-temen tidak akan tau apa yang harus diperbaiki atau inovasi apa yang bisa dijalankan jika tidak punya banyak informasi, data, serta pengetahuan, so wajib KEEP LEARNING.
Dalam konteks ini, kita bisa melakukan perbaikan dengan mempertahankan bisnis kita yang sekarang tapi tidak menutup kemungkinan bisa juga kita melakukan PIVOT, mengubah bisnis dengan bisnis kuliner lain yang ternyata punya POTENSI BESAR karena setelah disurvey misalnya semua tempat ayam goreng dan ayam bakar rame, yang sepi adalah tipe bisnis yang sekarang kita jalankan, misalnya coffeeshop karena ternyata target market sekarang lebih ingin pergi ke coffeeshop yang outdoor, sementara coffeeshop kita ada di ruko dan tertutup, belom lagi banyak muncul coffeeshopp yang besar-besar dan keren-keren.
Inovasi juga akan menjadi kunci untuk kita bisa REBOUND, membalikkan kembali kedaaan untuk menjadi lebih baik, misalnya meluncurkan MENU BARU, melakukan KOLABORASI, membuat program PROMO yang menarik, dll.
Intinya jadilah REALISTIS jangan IDEALIS apalagi memang terbukti bisnis kita saat ini sampe BONCOS dan NOMBOK terus. Klo ada yang lebih menguntungkan, lebih potensial, kenapa ga digarap dulu ajah? Memang butuh tambahan sedikit invest mungkin tapi LAYAK DICOBA.
4. BANTUAN MENTOR / COACH /KONSULTAN
Jika temen-temen berat melakukan ini sendiri mungkin bantuan Mentor / Coach / Konsultan bisa menjadi alternatif, tapi ingat mereka bukan malaikat atau pesulap yang temen-temen suka berasumsi kalo sudah dibantu PASTI SUKSES, tidak seindah itulah. Bantuan ini mungkin bisa mendorong MOTIVASI temen-temen untuk kembali bersemangat, atau juga bisa memberikan INSIGHT dan IDE-IDE yang mungkin merupakan jalan keluar atau bahkan pada sisi EXTREME mereka bisa mendorong temen-temen untuk STOP dulu, karena ternyata MASALAHNYA bukan MARKET, bukan KONSEP, tapi owner nya lah sumber masalahnya.
Loh kok bisa? Yah temen-temen ternyata tidak fokus, pekerjaan diserahkan pada orang yang bukan ahlinya, mosok menyerahkan investasi 1 Miliar ditangan orang yang tidak berpengalaman di bisnis kuliner hanya gara-gara gajinya kecil? Alih-alih fokus dan 100 persen menjalankan bisnis, ternyata ini hanya sampingan tapi punya ekspektasi jadi bisnis gede, KONTRADIKTIF ga begini? Jawab sendiri deh.
5. FOKUS
Masih lanjut di poin no 4, fokus adalah KUNCI, contoh temen-temen seorang pegawai swasta yang sangat sukses, kemudian punya bisnis Coffeeshopp kok ga berkembang malah terus merugi yah? Apa yang membuat dua hal ini bertolak belakang? Sebetulnya temen-temen sudah tau jawabannya, FOKUS. Sebagai seorang karyawan yang prestasi luar biasa, seluruh fokus dan kemampuan temen-temen diletakan di tempat tersebut, sehingga akhirnya jadi sesuatu yang powerfull dan membuat kita bisa sukses sebagai seorang karyawan, nah sebaliknya usahanya cuman SAMPINGAN makanya ga aneh jadi kurang berhasil.
Tapi bukan berarti ga bisa, banyak juga yang bisa sukses punya usaha biarpun mungkin CORE usahanya bukan di kuliner ataupun misalnya sekarang dia seorang profesional, kuncinya adalah CO FOUNDER & TEAM, kita harus memiliki PARTNER (CO FOUNDER) yang juga memiliki saham di perusahaan kuliner yang kita jalankan, sehingga ada SPIRIT ENTREPRENEUR di dalamnya, serta membangun TEAM yang kuat dan PROFESIONAL sementara kitanya sendiri mungkin lebih banyak bertindak sebagai INVESTOR dan OWNER ajah.
Nah yang jadi masalah itu, sudahnya TIDAK FOKUS plus NO CO FOUNDER dan TEAM, yah ga perlu pusing cari penyebab sebetulnya, udah langsung keliatan inilah masalah terbesarnya, klo sudah seperti ini mungkin dari pada uang dihabiskan untuk INVESTASI di bisnis sendiri mending sekalian jadi INVESTOR ajah.
6. KERJA KERAS & KERJA CERDAS
Nah berikutnya setelah melakukan review, menyusun ulang strategi, melakukan inovasi tetep harus KERJA KERAS LAGI, HUSTLE. Kerja keras dan kerja cerdas itu tidak akan mengkhianati hasil. Tidak ada gunanya semua strategi, inovasi, program-program yang keren dan penuh terobosan jika tidak dibarengi dengan kerja keras dari Ownernya. Kerja keras dan kerja cerdas itu adalah kunci dari keberhasilan EKSEKUSI, tanpa kedua hal ini, rasanya sangat sulit kita bisa melihat bisnis kita bisa sukses. Coba deh bandingkan, misal temen-temen yang sudah di puncak karir, apa sebetulnya yang melandasi keberhasilan temen-temen saat ini? Yes KERJA KERAS dan KERJA CERDAS.
7. PERBANYAK DOA
Terakhir perbanyak doa, setelah semua usaha yang kita lakukan, semua proses yang kita jalankan dan semua inovasi yang kita kerjakan jangan lupa klo kesuksesan dan keberhasilan serta kegagalan itu sudah digariskan untuk kita jadi dinikmati dan di syukuri yang tentu diawali dan diiringin dengan doa. Dengan begitu kita tidak akan menjadi stress, pusing, apalagi sampai menyalahkan yang Diatas atas semua yang kita alami, kembalikan lagi WHY, mengapa kita melakukan semua ini? Jika semua karena ibadah, bukankah yang terpenting adalah PROSES yang terbaik bukan hanya HASIL seperti yang diinginkan.
Nah temen-temen kuliner semua, semoga tulisan kali ini bermanfaat buat temen-temen yang sedang ada di dalam kondisi yang kurang baik, bisnis sedang lesu, omset tidak sesuai harapan, Yuk ah semangat, kembalikan SPIRIT yang dulu pernah ada ketika kita membangun bisnis di awal, review kembali, belajar kembali untuk kemudian kembali MELANGKAH, Insya Allah sudah terlihat SUKSES di ujung sana, masak kita mau berhenti di sini.
Semoga Bermanfaat
Foodizz
1st F&B EduTech in Indonesia
Belajar Bisnis Kuliner ..... Yah di Foodizz.
www.foodizz.id
www.sekolahkuliner.com
Join Telegram Group di t.me/foodizzid
*Buat temen-temen yang mau copas artikel silahkan ajah ga perlu minta izin asal mencantumkan sumber artikelnya, yaitu www.foodizz.id/blog. Yuk hargai karya dan usaha orang lain dalam membuat konten.
BANJIR ORDER DELIVERY
Temen-temen kuliner yang ingin belajar langsung bagaimana membuat bisnis bisa bersaing di Gofood nah sekarang sudah tersedia program lengkapnya di sini: Banjirorderdelivery.com Belajar langsung dari pelaku kuliner yang sukses omset ratusan juta bermula dari garasi rumah di gang sempit.
Silahkan yang tertarik untuk mendaftar di sini Banjirorderdelivery.com atau WA langsung CS Foodizz 0813-1214-7974
Check Kelas lain Foodizz di sini:
foodizz.id
pelatihanbisniskuliner.com
sekolahkuliner.com
bisniskulinerlaris.com
banjirorderdelivery.com
Komentáře