Kenapa Memulai Bisnis Kuliner?
Banyak sekali pertanyaan yang muncul terkait mengapa dulu memilih dan memulai bisnis kuliner. Idealnya kalo ditanyakan sekarang, jawabannya mungkin bisa sangat berbeda dengan alasan dulu bagaimana dan mengapa memulai bisnis kuliner.
Klo sekarang mungkin dengan semua pengalaman, perjalanan bisnis, ilmu, dan pelajaran yang sudah didapat kita akan menjawab dengan lebih terstruktur sehingga temen-temen semua tidak perlu mengalami banyak hal yang mungkin membuat temen-temen akan menyerah atau tersungkur ketika menjalankan bisnis kuliner, seperti mulailah dulu dari Market, Problemnya, Ideanya, Becnhmarkingnya, dll
Tapi it's ok, mungkin bisa menjadi inspirasi kenapa sih dulu kita memulai bisnis kuliner, apa yang menjadi dasar akhirnya "nekat" PIVOT dari bisnis yang dijalankan sebelumnya? Reminder ini hanya untuk sebuah cerita yah, jika temen-temen ingin memulai bisnis kuliner saat ini tentu ada jalan yang lebih tepat, lebih terarah, dan lebih terukur seperti yang sering Foodizz sharingkan.
1. BUTUH DUIT LEBIH
Dulu yah sederhana ajah alasan utamanya tentu pikirin dimana klo bisnis kuliner kita bisa menghasilkan income yang lebih besar dari bisnis yang dijalankan saat itu. Kita merasa bisnis yang dijalankan tidak cukup secara penghasilan untuk kebutuhan dan keinginan (Need & Want) sehingga butuh PIVOT ke bisnis kuliner.
2. POTENSI INCOMENYA BESAR
Bisnis kuliner merupakan bisnis yang punya potensi sangat besar karena setiap orang butuh makan setiap waktu (pagi, siang, sore dan waktu di sela-selanya). Berbeda dengan bisnis yang dilakukan sebelumnya yang cukup segmented, sehingga peluang nya lebih kecil untuk bisa EKSPONENSIAL, bisnis kuliner yang punya kemungkinan untuk EKSPONENSIAL / SCALE dalam waktu lebih pendek dengan peluang REVENUE STREAM yang lebih besar.
3. PUNYA SKILL MARKETING DAN BRANDING
Salah satu faktor penting yang juga mendorong menjalankan bisnis kuliner adalah saat itu kita merasa punya SKILL dalam MARKETING dan BRANDING, yang merupakan DISIPLIN ilmu yang sangat penting, khususnya untuk START UP atau pebinis yang baru akan memulai bisnis. Ini salah satu faktor kepercayaan diri yang cukup besar untuk memulai bisnis kuliner.
4. PUNYA TEAM
Salah satu alasan kuat juga mengapa memutuskan bisnis kuliner karena punya TEAM yang sudah siap untuk melakukan PIVOT masuk ke dalam bisnis yang menurut kita lebih potensial. Jika temen-temen tanya, apakah tanpa ada TEAM akan tetap BISNIS KULINER? Jawabannya mungkin TIDAK, mungkin bekerja merupakan pilihan paling rasional saat itu, namun karena punya TEAM, KEYAKINAN, serta KEPERCAYAAN DIRI, menjadi lebih kuat untuk menjalankan bisnis kuliner.
5. ADA MODAL KECIL-KECILAN MODAL MINJEM
Modal dari minjem loh bukan modal nganggur, karena tentu sulit menjalankan bisnis tanpa MODAL apalagi dulu belom ada model-model bisnis seperti GHOST KITCHEN atau CLOUD KITCHEN seperti sekarang. Klo jaman sekarang lebih enak, edukasinya banyak (salah satunya lewat Foodizz), bisnis model yang modal kecil bisa dijalankan (ghost kitchen) dan juga mencari modal memiliki banyak peluang saat ini, kalo kita ngerti nyusun business plan dan proyeksi bisnis.
Baca juga artikel menarik lainnya: Lampu Kuning Pebisnis Ghost Kitchen.
6. NIAT YANG KUAT
Dulu salah satu faktor yang juga sangat besar mendorong berbisnis kuliner adalah NIAT yang sangat BESAR. NIAT yang besar ini mendorong banyak hal penting seperti bertemu partner, fokus mencari tempat, dan akhirnya dapat tempat yang sangat strategis, dll. Saya tidak suka dengan kalimat beruntung sebetulnya, karena ini pasti sudah ditakdirkan, namun seperti itulah adanya dulu, tidak pernah tau karena misalnya ketika jalan pagi tiba-tiba owner pemilik ruko lagi memasang spanduk di sewakan, dengan nekatnya langsung DP, padahal blom ada planning buka outlet, singkat cerita jadinya bisnis awal bisnis kuliner.
7. NGERTI ANGKA-ANGKA
Salah satu hal penting juga memberanikan diri menjalankan bisnis kuliner karena bisa menghitung dalam angka potensi dan resiko. Angka-angka ini menyadarkan kita klo potensi bisnis kuliner itu sangat besar tidak bisa dibandingkan dengan bisnis yang dijalankan saat itu.
Baca juga artikel menarik lainnya: Break Even Point x Payback Period dalam Bisnis Kuliner, Hmm beda yah?
8. BUKA LAPANGAN PEKERJAAN
Poin ini juga menjadi salah satu pendorong penting di mana kita melihat bisnis kuliner bisa memberi kontribusi besar terhadap masyarakat dalam membuka lapangan pekerjaan. Seperti mikir terlalu jauh, tapi yah itulah salah satu poin besar yang mendorong juga dan inilah yang akan temen-temen dapatkan ketika bisnis bisa berkembang, sesuatu yang sangat PRICELESS, menjadi PERANTARA REZEKI bagi banyak orang.
Nah temen-temen, apapun alasan kita memulai bisnis tidak jadi masalah, yang penting kita tau WHY (mengapa kita memulai), HOW (bagaimana kita akan menjalankannya, tentu harus dengan ILMU / KNOWLEDGE), dan WHAT (Mau bisnis apa dan sebesar apa nanti bisnis yang akan kita jalankan).
Semoga Bermanfaat
Nah temen-temen yg ingin MEMULAI atau udah MULAI tapi masih tidak tahu arah, bulan depan Foodizz punya kelas yang LEGEND banget nih yaitu Memulai Bisnis Kuliner dari Nol ke 16, sudah 16 angkatan, nama-nama yang pernah ikut mungkin temen-temen sudah kenal banget seperti Waroeng Steak, HAUS, TEGUK, Mr Suprek, dan ratusan brand lainnya. Kali ini lebih asik, yang ga bisa ikut offline di Bandung, bisa ikut Live nya di online. 4 Hari, 32 Jam. Plus lebih mantap lagi bakal di sharing 5 bisnis yang potensi buat di garap. Yuk join sekarang, ini momen yang sangat pas untuk mempersiapkan bisnis kamu. Klik link ini
Foodizz
1st F&B Education Platform in Indonesia.
www.foodizz.id
*Buat temen-temen yang mau copas artikel silahkan ajah ga perlu minta izin asal mencantumkan sumber artikelnya, yaitu www.foodizz.id/blog. Yuk hargai karya dan usaha orang lain dalam membuat konten"
Sumber Gambar: Unsplash.com
Yorumlar