top of page
Black Friday Clothing Sale Leaderboard.j
Writer's pictureFOODIZZ.id

Karyawan Bandel, Karyawan Tidak Amanah, Spiritual Company mungkin solusinya.


"Job desc udah lengkap, KPI udah ketat banget, training juga uda rutin dijalankan, bahkan kita juga implementasi reward & punishment loh .... tapi tetap ajah saya pusing nih, cukup banyak toxic, provokator, barang hilang, dll, gimana lagi yah biar bisa melakukan kontrol terkait karyawan ini Foodizz? Padahal kita juga udah pake konsultan mahal untuk develop semua hal di atas"


Sebuah pertanyaan yang masuk ke DM instagram Foodizz yang kurang lebih pertanyaannya seperti atas. Sebetulnya ini pertanyaan yang memang sering dan banyak ditanyakan di setiap kesempatan yang sejujurnya sulit sekali menjawabnya karena secara teoritikal dan pratek manajemen yang jawabannya sudah betul sebenernya terkait dengan job desc, KPI, training, reward & punishment, tapi kok yak masih problem juga, kenapa?


Di sebuah kesempatan, Foodizz pernah ngobrol dengan seorang pengusaha yang sudah memiliki puluhan cabang, ada sebuah kalimat yang akhirnya menjadi inspirasi besar sebetulnya terkait dengan pengelolaan Sumber Daya Manusia di dalam ilmu bisnis:


Foodizz: "Bro, dengan puluhan cabang punya sendiri, PR juga yah mengelola tim, apalagi cabangnya juga tersebar dicukup banyak daerah, strategi apa tuh yang dipake untuk melakukan kontrol SDM"


Si Bro: "Wah saya ga modern-modern banget lah, klo saat ini, cukup karyawan saya wajibkan untuk absensi dengan sholat Dhuha setiap hari, tausia seminggu sekali untuk menggali kembali makna kerja dan ibadah, serta beberapa program pendukung, mungkin bahasa sederhananya SPIRITUAL COMPANY secara internal"


GLEKKK, tak kira jawabannya seseorang yang omsetnya luar biasa dengan puluhan cabang akan seputar praktek manajemen seperti job desc, KPI, training, reward & punishment, sampe sistem modern absensi misalnya, tapi ternyata semua jawabannya tersebut diluar ekspektasi. Sekarang cabang beliau sudah lebih dari 100, brandnya makin keren dan tentu selain dengan pendekatan Spiritual Company, sudah di combine juga dengan modern management style.


Ok balik lagi, WHY? Dari pendalaman hal ini beberapa waktu ke belakang, sebetulnya apa yang dilakukan Bro tadi secara praktek manajemen sebetulnya sesuatu yang bisa dijadikan strategi di dalam perusahaan dalam mengelola SDM, dan strategi ini malah sangat penting sekali karena penerapan SPIRITUAL COMPANY justru memberikan keseimbangan YING & YANG kepada SDM yang kita miliki, tidak hanya berfokus pada sesuatu yang sifatnya MATERIALISTIK saja (gaji, bonus, karir, dll) tapi juga perusahaan mencoba untuk MEN-DELIVER kepada karyawannya sesuatu yang sifatnya HUMAN NATURE (purpose of life, keberkahan, ibadah, kebaikan, dll), yah tentu hal ini jika align (nyambung) dengan value perusahaan lebih paten lagi.


Bagaimana caranya? (Contoh kita ambil dari sisi Spiritual Islam, tentunya silahkan disesuaikan dengan kepercayaan masing-masing ke depannya)



1. Kebijakan Perusahaan


Penerapan spiritual company tentu memerlukan kebijakan dari Owner atau pimpinan perusahaan, artinya penerapannya memang resmi dan menjadi aturan yang harus dipatuhi oleh semua karyawan, tanpa hal ini akan sulit untuk menjalankan Spiritual Company apalagi hanya berdasarkan kesadaran serta kegiatan-kegiatan ad hoc.



2. Leads by Example


Tentu bagian terbaik dalam penerapan Spiritual Company adalah jika pemimpin memberikan contoh (tauladan) secara langsung kepada seluruh tim dan karyawannya, baik dalam kegiatan atau perilakunya. Tanpa Lead by Example bisa ajah program tetap berjalan, namun akan menjadi kontra produktif sebetulnya, karena karyawan kita tidak melihat contoh secara langsung, serta bisa jadi tidak meyakini apa yang menjadi nilai yang ingin dibangun menjadi sesuatu yang penting, wong pimpinannya ajah ga gitu.



3. Rangkaian Kegiatan Pendukung


Penerapan Spiritual Company juga harus didukung oleh rangkaian kegiatan yang mendukung hal ini, misalnya kegiatan Tausia (ngumpul dan diskusi) bareng secara rutin, santunan ke anak yatim, sedekah secara rutin, atau pengajian bersama. Kegiatan pendukung ini sangat penting untuk terus menanamkan nilai-nilai yang ingin dibangun yang tujuannya tentu membentuk karyawan yang kita harapkan punya nilai yang baik di dalam pekerjaannya.



4. Pengukuran


Dari semua poin dijalankan kemudian kita ukur secara berkala bagaimana dampaknya terhadap bisnis kita, misalnya salah satu peserta Foodizz Connect + yang memberikan sharing, ketika sudah menerapkan 1 bentuk rutinitas Spiritual Company, yaitu free makan siang jika sholat Dhuhah pagi hari, beliau mengatakan jika sejak itu selisih inventory setelah Stock Opname tidak lagi bermasalah, dan minim sekali padahal dulu selisihnya sangat tinggi, padahal Central Kitchennya sudah menggunakan banyak kamera dan pengawasan.


Tapi apakah penerapan ini harus kemudian dikomunikasikan ke target market dan konsumen kita? Blom tentu dan tidak harus, secara BRAND, kita tetap bisa menjadi brand yang sesuai dengan positioning kita sekarang, tanpa harus mengangkat Spiritual Company sebagai bagian dari branding ke target market karena bisa jadi Spiritual Company yang kita bangun tujuannya adalah untuk membangun SDM internal yang kuat dan punya nilai-nilai penyimbang, dari sekedar hanya sisi materialistik.


Yah tentu penerapan Spiritual Company di atas perlu disesuaikan strategi dan programnya dengan kebutuhan perusahaan. Semoga bisa menjadi inspirasi dan manfaat.


Semoga Bermanfaat


Foodizz

1st F&B EduTech in Indonesia

Belajar Bisnis Kuliner ..... Yah di Foodizz.


www.foodizz.id

www.sekolahkuliner.com

Join Telegram Group di t.me/foodizzid


*Buat temen-temen yang mau copas artikel silahkan ajah ga perlu minta izin asal mencantumkan sumber artikelnya, yaitu www.foodizz.id/blog. Yuk hargai karya dan usaha orang lain dalam membuat konten.


BANJIR ORDER DELIVERY E-COURSE

Temen-temen kuliner yang ingin belajar langsung bagaimana membuat bisnis bisa bersaing di Gofood nah sekarang sudah tersedia program lengkapnya di sini Banjirorderdelivery.com Belajar langsung dari pelaku kuliner yang sukses omset ratusan juta bermula dari Garasi rumah di gang sempit.


Silahkan yang tertarik untuk mendaftar di sini Banjirorderdelivery.com atau WA langsung CS Foodizz 0813-1214-7974


Check Kelas lain Foodizz di sini:


foodizz.id

pelatihanbisniskuliner.com

sekolahkuliner.com

bisniskulinerlaris.com

banjirorderdelivery.com


Sumber Gambar: Unsplash.com

 

143 views0 comments

Comments


Previous Post

Baca berdasarkan Topik

bottom of page